Berita Terkini
E-paper
Foto Berita
Kurs Valuta Asing
Last update: 21 Apr 2014 09:00 WIB
Terkini
Senin, 21 Apr 2014 20:42 WIB - http://ift.tt/1lwWfeI - Dibaca: 64 kali
Ini Penyebab Indonesia Timur Belum Tersentuh Konversi Elpiji 3 Kg
VP Gas dan Gas Domestik PT Pertamina (Persero) Gigih Wahyu Irianto mengatakan daerah yang saat ini belum tersentuh program konversi adalah di wilayah Papua, Ambon, beberapa daerah di Sulawesi, Nusa Tenggara Timur dan Sumbawa. Keterbatasan infrastruktur menjadi faktor utama program konversi tidak berjalan di kawasan-kawasan tersebut."Infrastruktur Pertamina di daerah itu belum ada. Kalau dipaksakan itu akan menimbulkan in-efisiensi, akan membuat sengsara juga," kata Gigih di acara temu wartawan di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Senin (21/4/2014).Gigih menjelaskan jika ada pemerintah daerah (Pemda) yang berinisiatif untuk melakukan program konversi ini, maka bisa direalisasikan dengan cepat. Program konversi yang dilakukan Pemda ini disebut konversi swadaya."Tapi itu pun harus melalui persetujuan dari Kementerian ESDM," katanya.Pihak Pertamina mulai 2015 akan mulai membangun depot elpiji di Jayapura, Papua dengan kapasitas 2x2.500 metrik ton untuk kebutuhan gas di wilayah timur Indonesia. Di Sulawesi pun sudah tersedia depot elpiji berkapasitas 10.000 metrik ton."Daerah sana harus kita berdayakan. Setelah Papua, nanti akan ada daerah lain yang kita kembangkan," tutupnya.Ia juga mengatakan Pertamina akan menunggu arahan dari pemerintah pusat terkait lanjutan program konversi ini. Program nasional konversi elpiji 3 Kg sebanyak 58 juta Kepala Keluarga (KK) akan selesai tahun ini."Konversi secara nasional akan berhenti 2014. Kalau ada program konversi jilid kedua, kapan itu? Nanti kalau ada konversi itu berarti nunggu pemberitahuan dari pemerintah lagi," katanya.(dtf)
BERITA TERKAIT
0 komentar:
Posting Komentar