TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Empat remaja yang berstatus pelajar SMP di Palembang, Sumatera Selatan, menganiaya seorang penyandang tuna wicara atau bisu.
Akibatnya, empat ABG ini terpaksa diamankan dan harus berurusan dengan aparat hukum di Mapolresta Palembang, Selasa (18/3/2014).
Empat pemuda ABG itu antara lain ialah, SU (14), warga Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan 3/4 Ulu, dan RR (14), warga Jalan Majapahit Lorong Pipet Kelurahan 3/4 Ulu.
Selanjutnya, AS (14), warga Jalan Ali Sadikin, Lorong Kali Baru, Kecamatan Kertapati, dan MR (14), warga Jalan Majapahit Lorong Pipet, Kelurahan 3/4 Ulu.
Ketika diperiksa, dari pengakuan salah satu pelaku yakni MR, aksi penusukan tersebut berawal saat ia bersama tiga temannya sedang duduk-duduk di jembatan Ampera Palembang.
Mereka saat itu tengah bersantai sambil bergurau. Tiba-tiba, korban melintas di hadapan mereka. Saat itu, lanjut MR, korban langsung menghampiri dan memarahi mereka.
Karena tak senang dimarahi, mereka langsung mendekati korban dan tanpa ba-bi-bu langsung mengeroyok korban.
Bahkan, salah satu pelaku yakni MR langsung menghujamkan sebilah pisau ke arah punggung belakang korban.
Sementara Kasat Reskrim Mapolresta Palembang Komisaris Djoko Julianto, saat dikonfirmasikan menuturkan kalau para pelaku terpaksa diamankan lantaran diduga telah melakukan penganiayaan dan penusukan terhadap korban.
"Para pelaku sudah kita amankan dan hingga kini sementara masih di ambil keterangan dan diperiksa," tutup Djoko.
0 komentar:
Posting Komentar