Home » » Paiman Tewas karena Tenggak Minuman Keras Teman Perantauan

Paiman Tewas karena Tenggak Minuman Keras Teman Perantauan

Written By Unknown on Kamis, 19 Desember 2013 | 00.14


TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Paiman (41), warga Dusun Gemawang, Desa Putat, Kecamatan Patuk, diduga tewas karena overdosis minuman keras.


Korban meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di RSUD Wonosari, Selasa (17/12/2013) pagi, sekitar pukul 10.00 Wib.


Informasi yang dihimpun Tribun Jogja, dua hari sebelum meninggal dunia, korban diketahui pulang ke rumahnya dalam keadaan mabuk.


Dari keterangan yang diterima pihak keluarga, korban ini habis minum minuman keras bersama teman-temanya yang baru saja pulang dari perantauan.


Sesampai di rumah, Paiman ini kembali melanjutkan pesta minuman keras bersama beberapa warga. Setelah habis beberapa botol, korban mengeluh sakit di bagian pinggang.


"Korban ini sebelumnya minum di daerah Pajangan Bantul. Pulang-pulang sudah dalam kondisi mabuk," kata salah seorang kerabat korban yang enggan disebutkan namanya,Rabu (18/12/2013).


Rasa sakit yang dirasakan oleh korban ini, semakin parah sehingga oleh istrinya dibawa ke puskesmas Patuk. Namun, karena kondisinya cukup parah, pihak puskesmas akhirnya merujuk korban ke RSUD Wonosari.


Di rumah sakit, korban sempat dirawat selama sehari semalam namun akhirnya nyawanya tidak bisa diselamatkan. Korban meninggal dunia pada Selasa(17/12) pagi sekitar pukul 10.00 Wib. "Dokter menduga karena ginjal," imbuhnya.


Jenasah Paiman sendiri sudah dimakamkan oleh pihak keluarga pada Selasa(17/12) sore di pemakaman dusun setempat.


Dihubungi terpisah, Kepala Puskesmas Patuk drg Sukahar mengungkapkan, pihaknya belum mengetahui informasi mengenai meninggalnya salah satu warga Dusun Gemawang yang diduga karena keracunan miras oplosan.


Untuk memastikannya, dirinya akan segera berkoordinasi dengan dokter yang sempat merawat korban di Puskesmas.


"Saya belum menerima laporan. Nanti akan saya tanyakan kepada dokter yang merawatnya terlebih dahulu," ucapnya.


Kanit Reskrim Polsek Patuk, Aiptu Wantiyo mengatakan pihaknya sudah mendengar informasi. Namun untuk memastikannya, pihaknya akan mengeceknya terlebih dahulu. "Kami mendengar informasi itu. Akan kami telusuri terlebih dahulu," katanya singkat.


Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Blog Archive

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Akikaseb - All Rights Reserved
Template Created by Maskolis Proudly powered by Blogger